SIFAT ASAM LAKTAT YANG BIKIN KULIT JADI GLOWING –Permasalahan kulit memang sering kali tidak bisa dihindari. Tak jarang orang kehilangan rasa percaya diri jika punya masalah kulit yang tak kunjung teratasi.
SIFAT ASAM LAKTAT
Banyak orang bahkan merasa bingung harus menggunakan produk apa lagi untuk menyembuhkan masalah kulit
Seolah menjadi solusi, asam laktat hadir di tengah-tengah para pejuang kulit glowing untuk bantu atasi masalah-masalah kulit yang dialami.
Memangnya apa yang bisa dilakukan asam laktat? Sebenarnya apa, sih, asam laktat itu?
Apa itu asam laktat?
Asam laktat atau yang lebih kita kenal sebagai lactic acid ini merupakan senyawa yang bekerja mengangkat sel kulit mati dan membantu regenerasi kulit, yang berasal dari fermentasi laktosa.
Laktosa sendiri adalah gula alami yang biasanya terkandung dalam susu.
Asam laktat juga memiliki nama lain, yaitu Alpha Hydroxy Acid (AHA). Pastinya istilah ini sudah tidak asing lagi di telinga, karena hampir seluruh produk eksfoliator mengandung senyawa ini.
Selain itu, asam laktat juga dikenal dapat mendorong perubahan sel dan menjaga kulit tetap sehat dan cerah, lho!
Bagaimana asam laktat bekerja pada kulit?
Sebagai senyawa yang larut dalam air, asam laktat bekerja dengan cara memecah sel-sel kulit mati.
Dengan begitu, kulitmu tidak hanya akan terlihat lebih segar, tetapi pori-pori yang tersumbat pun akan terbuka.
Lalu, apakah tahu bahwa asam laktat ini merupakan molekul terbesar dibanding AHA lainnya?
Yup, betul.
Karenanya, asam laktat tidak dapat menembus lapisan kulit terlalu dalam, sehingga menjadi senyawa yang ideal untuk dijadikan eksfoliator, terutama bagi kamu yang memiliki tipe kulit sensitif.
Apa manfaat menggunakan asam laktat?
Sepertinya, jumlah manfaat yang bisa didapatkan dari asam laktat tidak dapat dihitung saking banyaknya. Mulai dari mencerahkan dan menghaluskan kulit, mencegah munculnya garis-garis halus dan kerutan, membunuh bakteri di kulit penyebab jerawat, menjaga skin barrier, hingga menghidrasi kulit dapat kamu peroleh hanya dari asam laktat.
Menurut pendapat Dr. Derreck Phillips, seorang dokter kulit, asam laktat dapat merangsang produksi kolagen dan molekul struktural yang disebut glikosaminoglikan (GAGs).
Selain itu, asam laktat juga memiliki struktur yang unik, yang memungkinkannya untuk mengikat air di permukaan kulit. Karena itulah, senyawa ini berperan sangat besar dalam menjaga kesehatan kulit.
Menggunakan asam laktat pada tubuh, amankah?
Sifat asam laktat yang mampu mengelupas sel kulit mati menandakan bahwa senyawa ini merupakan bahan yang sangat baik untuk eksfoliasi kulit, dari ujung rambut hingga ujung kaki.
Jika memiliki kulit yang kering dan bersisik di area seperti siku, lutut, atau bagian belakang lengan, asam laktat dapat membantu mengelupas kulit dan menjaganya tetap halus dan lembut.
Jadi, tidak perlu khawatir lagi soal keamanan menggunakan asam laktat di area selain wajah.
Apa cara terbaik untuk menggunakan asam laktat?
Sebenarnya, seberapa banyak kadar dan frekuensi penggunaan asam laktat yang harus gunakan ditentukan oleh kebutuhan kulit masing-masing.
Namun, hal yang lebih penting yang harus diperhatikan adalah sejauh mana kulitmu dapat menoleransi kadar asam laktat, agar tidak terjadi iritasi kulit. Setelah kulit mulai terbiasa dengan senyawa ini, kamu bisa sedikit demi sedikit menambah kadar asam laktat dalam skincare routine-mu.
Untuk penggunaannya, kamu bisa mencampur asam laktat dengan AHA lain yang biasanya terkandung dalam toner ataupun serum. Dengan begitu, proses eksfoliasi kulit akan lebih maksimal.
Apakah boleh menggunakan asam laktat setiap hari?
Meski tidak seperti BHA—contohnya salicylic acid—yang bersifat “keras” pada kulit, penggunaan asam laktat dalam rangkaian skincare sehari-hari juga tidak boleh berlebihan.
Hal ini karena tidak semua orang dapat menoleransi penggunaan asam laktat setiap hari, kecuali jika kadarnya sangat rendah.
Dr. Phillips mengungkapkan, penggunaan asam laktat setiap hari dapat menyebabkan pengelupasan kulit yang berlebihan, merusak skin barrier, membuat kulit kering, hingga iritasi pada kulit.
Lebih parahnya, hal ini dapat meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar matahari, sehingga meningkatkan risiko kulit terbakar.
Maka dari itu, sebaiknya asam laktat cukup digunakan dua hingga tiga kali dalam seminggu.
Leave a Reply